4 Penyebab Indikator Bensin Motor Tidak Berfungsi

4 Penyebab Indikator Bensin Motor Tidak Berfungsi


4 Penyebab Indikator Bensin Motor Tidak Berfungsi

1. Aki. 

Tidak mungkin bergerak kalau aki sedang soak, atau kendaraan tidak ada aki. Lain soal, arus listrik langsung disambungkan dari spul lampu. Ciri-ciri melihat aki atau baterai sudah lemah sangat mudah, tinggal cek "kesehatan" bunyi klakson atau tekan tombol starter )kalau ada). 

2. Pelampung. 

Setelah dipastikan aki masih sehat, berlaih ke pelampung. Coba cek dengan membuka jok, di sebelah tutup bensin biasanya ada semacam besi dengan kabel yang direkatkan ke bodi dengan baut. Buka peranti itu, cukup menggunakan obeng plus. Lepas soketnya, dan sambungkan dua kabel yang menganga (bisa pakai jumper atau penghantar listrik lain). Setelah disambungkan, jika jarum di speedometer bergerak, berarti pelampung bermasalah. "Biasanya switch yang ada di pelampung mulai renggang karena terlalu sering terkena tekanan ketika bensin dikucurkan saat mengisi di SPBU. Banyak yang berusaha mengakalinya dengan mengikat, atau menambahkan cincin. Tapi tidak disarankan, karena cepat rusak lagi. Mending beli baru, harganya nggak lebih dari Rep 150 ribu kok," jelas Wawan. 

3. Kelistrikan. 

Cek jalur kabel yang menggerakkan jarum. Skemanya, dari aki menuju sekering, diurut lagi ke kunci kontak, indikator jarum/ speedometer, dan kembali lagi menuju daerah pelampung. Tes dengan alat pengukur arus, jika ada yang tidak normal, berarti ada masalah pada jalur kabel. 

4. Speedometer.

Jika semua lolos dan jarum penunjuk masih tak normal. Dipastikan yang rusak bagian speedometer. Ada dua opsi terakhir, memperbaiki atau mengganti dengan baru. Perbaiki jika memungkinkan atau kerusakannya ringan seperti mekanis lengket karena kemasukan air, atau ada kabel yang putus.

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama